Saturday 10 March 2012

10 Letusan Gunung Terdasyat di Dunia

Terimakasih atas kunjungan anda



Peristiwa gunung meletus, terutama di Indonesia sudah sangat sering terjadi. Bahkan catatan sejumlah ahli sejarah  gempa menyebutkan bahwa letusan besar nan mengerikan sudah beberapa kali terjadi di negeri ini. Majalah TIME, membuat daftar gunung paling tenar sejagad dan kerusakan yang ditimbulkannya.

1. Gunung Vesuvius


Gunung berapi aktif ini terletak di teluk Maples di Italia selatan. Sejauh yang diketahui, Vesuvius telah meletus 30 kali.
Letusan yang paling terkenal terjadi pada tahun 78 Masehi, letusan lava dan abu selama berhari-hari, mengubur Pompeii dan Stabiae dan Herculaneum dengan abu. Pompeii hilang selama 1.600 tahun. Seorang penulis, Plinius Muda (Pliny the Younger) menggambarkan letusan tiba-tiba itu diikuti selubung tebal debu yang menjatuhkan orang-orang yang berusaha lari. Korban jiwa sebenarnya dari letusan ini tidak diketahui, namun menurut arkeolog, ada sekitar 10.000 orang.

2. Krakatau




Pada 27 Agustus1883, Krakatau meletus. Kekuatannya sangat menggerikan, 13.000 kali kekuatan bom atom yang dijatuhkan di hirosima. Suara ledakan dan gemuruh bebatuan yang dimuntahkan bisa didengar dari jarak 46.700 km bahkan sampai pulau-pulau kecil di laut Afrika Timur. Dunia menjadi gelap selama 2 1/2 hari dan hampir setahun dunia menjadi redup pada siang hari karena abu vulkkanik menutupi matahari.
Ratusan orang di Pulau Sumatera tewas seketika saat debu panas menerjang rumah mereka. Prahara tak sampai di situ. Letusan Krakatau memicu mega-tsunami. Diperkirakan lebih dari 36.000 jiwa tewas saat itu. Dan banyak korban yang tidak bisa dikuburkan.
Pasca meletus, Krakatau merosot ke dalam laut, namun setelah itu pulau baru disadari muncul dilokasi yang sama pada 1927 dan sesekali mengeluarkan semburan lava. Itu disebut Anak Krakatau.

3. St Helens 


Gunung ini paling terkenal akan letusannya yang terjadi pada 18 Mei 1980. Letusan tersebut merupakan letusan gunung berapi terparah baik dari segi kekuatan letusan maupun kerugian ekonomi sepanjang sejarah Amerika Serikat. 57 orang tewas, dan puncak gunung berkurang dari 2.950 meter menjadi 2.550 m. Lokasi letusan kini menjadi kawasan Monumen Nasional Gunung Berapi Gunung St. Helens.

4. Tambora


Data Volcanic Explosivity Index (VEI), indeks letusan gunung yang mirip skala Richter untuk mengukur kekuatan gempa — ada pada skala 1-8.
Letusan Gunung Tambora pada 1815 ada pada skala 7. Itu artinya sangat merusak. Ledakan Tambora membuat kawasan Sumbawa dan sekitarnya berada dalam kegelapan. Sekitar 71.000 orang  tewas akibat dampak letusan, tsunami, menyusul kemudian, kelaparan dan penyakit.
Kekuatan letusan Tambora adalah yang terbesar yang pernah tercatat dalam sejarah. Panas yang menyembur melubangi atmosfer dan mengubah iklim dunia. Tak ada musim panas pada 1816 di Eropa dan Amerika Utara — ‘the year without summer’ bahkan di Afrika terjadi turun salju. Tambora turun ke dalam tanah beberapa ribu kaki, meninggalkan kawah besar di puncaknya.

5. Mauna Loa


Adalah gunung berapi terbesar di dunia dalam hal — dan salah satu dari lima gunung berapi yang membentuk Pulau Hawaii di Amerika Serikat dan Negara Hawaii di Samudera Pasifik. Ia adalah perisai gunung berapi yang aktif, dengan volume diperkirakan sekitar 18.000 mil kubik.
Mauna Loa adalah salah satu yang paling aktif di dunia. Sejak 1843, Mauna Loa telah meletus 33 kali, terakhir pada tahun 1984.

6. Eyjafjallajokull


Meski tak banyak orang bisa melafalkan namanya dengan benar dan lancar, letusan Gunung Eyjafjallajokull di Islandia menyemburkan abu vulkanik yang memusingkan, karena mengacaukan lalu lintas udara Eropa.
Ribuan penumpang tertahan di bandara, perekonomian terganggu, barang-barang komoditas pertanian membusuk karena tak bisa dikirim.
Letusan pertama gunung ini terjadi pada  tanggal 20 Maret. Tapi letusan selanjutnya, 14 April yang jadi penyebab malapetaka. Industri penerbangan rugi US$1 miliar.

7. Mount Pelee


Gunung Pelee dengan ketinggian lebih dari 4.500 kaki terletak di Perancis diwilayah Martinique, terkenal karena letusannya pada Mei  1902, diperkirakan menelan korban lebih dari 30.000 orang dan menghancurkan Santo Pierre.

8. Thera


Sekitar 3.500 tahun lalu, bencana besar i mengguncang Mediterania. Gunung berapi di Thera (kemudian dikenal sebagai pulau Santorini Yunani) meledak dengan apa yang diperkirakan empat sampai lima kali kekuatan letusan Krakatau pada tahun 1883.
Letusan dahsyat Thera menyebabkan punahnya kebudayaan Minoan. Juga memberikan inspirasi dalam budaya Yunani Kuno.
Salah satunya, legenda  “The Lost Atlantis” atau “Atlantis Benua yang Hilang. ”

9. Nevado del Ruiz


Letusannya sebenarnya kecil, hanya menghasilkan 3 persen dibanding abu yang disemburkan Gunung St Helens pada 1980.
Namun, letusan gunung ini tahun 1985 memproduksi lahar yang mengubur kota dan menyebabkan kematian sebesar 23.000 orang — bencana paling mematikan ke duua di abad ke-20. Peristiwa ini disebut tragedi Armero. Nevado del Ruiz disebut “singa tidur” oleh penduduk setempat.

10. Gunung Pinatubo


Terletak di Pulau Luzon, Filipina. Gunung ini meletus pada tahun 1991, lebih dari 490 tahun setelah aktivitas erupsi yang terakhir kali terlihat. Ini merupakan letusan terbesar kedua di abad ke-20.
Prediksi atas letusan ini  berhasil sehingga puluhan ribu orang mengungsi dan menyelamatkan banyak jiwa. Tetapi daerah sekitar gunung tersebut hancur karena aliran piroklastik, abu dan lahar.


                                           Letusan gunung terdasyat di dunia ON THE SPOT



Seluruh gambar ini mungkin memiliki hak cipta

No comments:

Post a Comment